Showing posts with label Hewan. Show all posts
Showing posts with label Hewan. Show all posts

Monday, 9 January 2012

Rayap Terganas Di Dunia

Berita Aneh - Meski tubuhnya kecil, rayap Panama (Termes panamensis) berhasil mencetak rekor gigitan paling cepat di antara semua hewan yang ada di dunia. Rahangnya sanggup menggigit mangsa dengan kecepatan hingga 70 centimeter perdetik.


Bahkan, untuk merekam gerakan yang segitu cepat, para peneliti membutuhkan kamera dengan kemampuan merekam gambar 40.000 frame perdetik. Rayap Panama menggigit mangsa menggunakan sepasang capit di rahang yang secara ilmiah sering disebut mandible.


“Banyak serangga yang bergerak lebih cepat daripada kemampuan mata manusia untuk melihat, jadi kami tahu kalau butuh kamera kecepatan tinggi untuk merekam perilakunya,” ujar Marc Seid dari Institut Riset Tropis Smithsonian yang melaporkan hasil penelitiannya dalam jurnal Current Biology edisi 25 November. Meski demikian, ia mengaku tak menyangka secepat itu gigitan rayap Panama.


Dengan gigitan secepat itu, serangga tersebut mungkin dapat membinasakan mangsanya dalam sekali serang. Gigitan yang cepat juga menjadi alat pertahanan diri karena dengan ukuran tubuh yang kecil, rayap Panama harus mencari cara menghasilkan energi yang besar untuk melawan musuhnya.

Capit yang besar dan serangan yang cepat efektif untuk pertarungan jarak dekat. Hal tersebut sering dilakukannya dengan musuh-musuhnya karena rayap lebih banyak berkeliaran di gorong-gorong yang sempit dan tak cukup banyak ruang bergerak.

“Mereka sepertinya menyimpan energinya di mandible-nya namun kami masih belum tahu bagaimana mereka melakukannya. Itu menjadi pertanyaan berikutnya,” ujar peneliti lainnya Jeremy Niven.

Saturday, 7 January 2012

5 Makhluk Baru yang Ditemukan di Indonesia

Dari sekian banyak spesies yang ditemukan di Indonesia, berikut lima penemuan yang bisa dikatakan paling menarik:
1. Monster Garuda

Spesies ini tentu saja bukan monster yang sebenarnya. Dia sejatinya adalah Tawon spesies baru yang ditemukan di Mekongga, Sulawesi. Nama ilmiah untuk spesies ini belum ditetapkan, tetapi memakai nama "Garuda" karena berasal dari Indonesia.


Tawon spesies ini dijuluki monster karena penampakannya yang menyeramkan, memiliki mandibula (rahang bawah) bak ninja, dan rahang yang lebih besar dari kaki depannya. Sejumlah peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) terlibat dalam penemuan spesies ini.

2. Katak bertaring
Inilah monster lain yang ditemukan pada tahun 2011. Bukan hanya satu, melainkan 13 spesies. Beberapa ilmuwan asal Indonesia seperti M Iqbal Setiadi, Jatna Supriatna dari Universitas Indonesia, dan ilmuwan lainnya terlibat dalam penelitian yang dipublikasikan di American Society of Naturalist pada 18 Juli 2011.

Sejumlah 13 spesies katak bertaring masuk dalam genus Limnocetes. Ciri katak ini adalah memiliki tonjolan serupa taring di rahang bagian bawah. Ada satu spesies yang memiliki kaki berselaput tebal seperti kaki bebek untuk beradaptasi dengan derasnya arus sungai. Ada juga katak yang melakukan fertilisasi internal atau pembuahan dalam tubuh serta memelihara anakannya. Cara ini langka karena umumnya katak melakukan fertilisasi eksternal dan tidak memelihara anakan.

3. Ikan pelangi dari Raja Ampat
Spesies ikan pelangi yang cantik ditemukan di wilayah eksotis Raja Ampat, bagaikan peri atau bidadari dari surga. Nama spesies ikan pelangi yang ditemukan adalah Melanotaenia salawati. Penemuannya dipublikasikan di International Journal of Ichtyology Cybium. Ilmuwan asal Indonesia, Kadarusman Loba, adalah salah satu yang terlibat dalam penemuan ini.

Ikan Pelangi Salawati ditemukan di Sungai Doktor, bagian barat Pulau Salawati, sekitar 64 km dari Sorong. Spesies ini memiliki tubuh berbalut warna ungu serta tutup insang yang berwarna emas dengan noktah hijau. Bagian perutnya berwarna violet dengan noktah biru. Ikan Pelangi Salawati adalah spesies ikan pelangi ke-19 yang ditemukan di wilayah Kepala Burung Papua.

4. Anggrek Frankieana
Anggrek yang bernama latin Vanda frankieana ini ditemukan oleh ilmuwan LIPI, Destario Metusala, yang bekerja sama dengan pakar anggrek Singapura, P O'Byrne. Penemuan spesies ini dipublikasikan di Malesian Orchid Journal volume 9 tahun 2012 nanti.

Vanda frankieana tumbuh alami di Kalimantan. Spesies ini memiliki 1-5 kuntum bunga yang cukup besar, kaku, dan mengilat seperti berlilin dengan lebar 3,8-4,4 cm dan tinggi 3,6-4,2 cm. Sosok tanaman dapat mencapai tinggi 50 cm.

Jenis anggrek ini berbunga pada bulan November, Desember, Februari, dan Maret. Warna bunganya kuning cerah dengan totol merah marun. Usaha mendeskripsikan anggrek ini sebagai spesies baru sudah dilakukan sejak 140 tahun lalu.

5. Kelelawar Sulawesi
Jenis kelelawar yang ditemukan di Sulawesi ini adalah Thoopterus suhaeniahi. Pakar kelelawar dari LIPI, Ibnu Maryanto, adalah penemunya. Kelelawar tersebut berperan dalam penyerbukan kayu besi.

Spesies kelelawar ini adalah salah satu wujud kekayaan jenis kelelawar di Indonesia. Sebanyak 225 jenis kelelawar saat ini eksis di Nusantara, atau 11 persen dari total kelelawar yang ada di dunia.

http://sains.kompas.com/read/2011/12/30/14013893/Inilah.Peri.dan.Monster.Baru.Tahun.2011

Friday, 6 January 2012

Asal Ikan Mujair yang Kita Kenal, Ternyata sangat Membanggakan!!


Mujair adalah nama seorang bapak yang pada tahun 1939 menemukan ikan yang pada akhirnya dinamai dengan nama yang sama di muara sungai Serang, Blitar. Beliau berhasil mengembangbiakkan ikan yang bukan asli perairan Indonesia dan menjadi populer hingga sekarang. (baru tau ternyata mujair ntu nama orang., ) pak mujair itu mengembangbiakkan ikan yang aslinya ikan laut menjadi ikan air tawar gan....

Wednesday, 4 January 2012

Betina ini Bisa Digilir14 Pejantan Tiap Harinya





Tupai merah betina tampak begitu bergairah mengawini 14 tupai jantan setiap hari. Alasannya sangat sederhana, tupai merah jantan selalu siap untuk kawin, kapanpun.

Berdasarkan penelitian di Royal Society Journal Biology Letters, perilaku tidak biasa dari tupai betina itu tidak ada hubungannya dengan gen. Sebelumnya mereka berpikir bahwa genetika telah mendorong tumpai perempuan untuk sering kawin tapi ini salah. Ketika muncul keinginan kawin di diri pejantan tupai merah muncul, tupai merah betina tidak pernah menolak.

“Perilaku mereka sangat dipengaruhi oleh kesempatan,” ujar Eryn McFarlane, ilmuwan di University of Guelph. Meskipun menjadi pejantan yang gemar melakukan hubungan seks seringkali dianggap sebagai keistimewaan, namun perilaku ini bisa menimbulkan kematian.

“Memiliki lebih banyak pasangan berarti lebih banyak mengeluarkan energi untuk kawin, ini meningkatkan paparan bagi pemangsa, serta meningkatkan potensi penyebaran penyakit menular seksual,” tegasnya.

Strategi perkawinan yang optimal hanya terjadi jika unsur genetik ikut andil untuk menjaga agar kepentingan masing-masing individu terus berjalan. Bahkan, gen manusia telah berevolusi untuk membantu kontrol hormon dan faktor biokimia terkait keinginan seksual. Di luar periode itu, perempuan belum mampu berevolusi untuk mengatakan ‘tidak’ kepada pasangannya .

McFarlane dan timnya menemukan bahwa lebih banyak pejantan di suatu area yang tertarik untuk kawin, maka semakin banyak pula betina yang bersedia. “Tidak ada ikatan yang kuat antara perilaku kawin dan genetika pada diri tupai merah. Ada indikasi bahwa perkembangan tingkat pergaulan mereka masih berjalan lambat.

4 Hewan Cantik Yang Membahayakan

Jangan pernah tertipu dengan kecantikan dan keindahan warna serta bentuk hewan disekitar anda. Karena hewan yang cantik belum tentu ramah terhadap anda, walaupun ukarannya kecil dan kelihatan tidak berbahaya hewan dibawah ini dapat melukai bahkan membunuh anda.

Yang pertama adalah Katak panah beracun. Hewan amfibi ini memang tidak mempunyai tampilah yang buruk. Kalau kita amati bentuk dan warna pada katak ini mempunyai keindahan tersendiri. Kulit katak tersebut penuh dengan warna – warna yang menarik perhatian. Tetapi harus hati – hati dengan hewan amfibi ini. Katak panah beracun dapat menjulurkan lidah dan melukai tubuh serta bisa menyebabkan kematian.

Yang kedua adalah Box jelly fish atau yang akrab dikenal dengan sebutan ubur – ubur kotak. Hewan ini mempunyai ribuan spektrum racun yang terkandung di tentakelnya. Box jelly fish hidup dan sering muncul di perairan Australia. Senjata andalannya adalah dengan menjulurkan tentakel untuk menusuk siapa saja yang dianggap mengganggunya. Biasanya sasaran Box jelly fish ini adalah para penyelam yang penasaran dengan hewan – hewan laut.

Yang ketiga adalah bulu-bulu cantik lazy clown yang terdapat pada ulat. Sehingga ulat ini sulit terlihat oleh manusia jika sudah menempel pada pepohonan. Dominasi bulu dan warnanya membuat hewan ini tampil lebih cantik. Tapi jangan anda mencoba untuk bersentuhan dengan bulu hewan ini. Karena anda akan terserang racun yang berbahaya.

Yang terakhir adalah cone snail atau siput yang terkenal tenang dan kalem. Hewan ini dapat mempertahankan tubuhnya dengan baik dan mempunyai sengatan yang hebat di ujung pangkal mulut yang berbentuk runcing.

Monday, 28 November 2011

Fenomena Bunuh Diri Massal Semut yang Unik

Semut adalah serangga yang memiliki sejuta pesona dan juga mahluk yang paling misterius di planet ini.tahukah agan bahwa semut juga bisa bunuh diri secara massal? Bukan karena stress atau bertarung melawan musuh,namun hanya karena hal sepele.mereka membentuk lingkaran yang membuat diri mereka sendiri terperangkap dan mati ,dan terus menerus melakukan itu sampai semuanya mati atau ada pasukan semut lain yang mengganggunya.


fenomena ini ditemukan oleh beebe pada tahun 1921 ketika sedang berjalan di guyana.dia melihat keanehan pada semut tentara yang terpisah dari koloninya,mereka berputar membentuk sebuah lingkaran.semakin lama lingkaran yang dibentuk oleh para semut tentara yang terpisah dari koloninya tersebut semakin besar karena banyak para semut lain yang bergabung.mereka berputar seperti gasing dalam waktu yang lama sehingga banyak diantara semut2 tersebut mati karena kehausan atau kecapekan.beebe lalu mencatatnya di bukunya dan memberikan nama “ants circle of death” kepada fenomena tsb. Penasaran? Liat deh gambar di bawah ini:



“dancing ants” atau “death mill” atau “ants circle of death pertama kali dipelajari oleh psikolog hewan amerika theodore schneirla pada tahun 1944.
para semut saling berkumpul dan mulai berjalan membentuk lingkaran.salah satu referensi umum untuk fenomena ini dihubungkan dengan seorang naturalis amerika william beebe, yang melihat dan kemudian menggambarkan fenomena ini di guyana pada tahun 1921. Tentara semut bergerak dalam lingkaran dengan lingkar kaki 1.200. Butuh waktu 2,5 jam setiap semut untuk menyelesaikan loop. Gerakan ini berlangsung selama dua hari sampai sebagian besar peserta(semut) meninggal.
bagaimana terjadinya lingkaran tersebut? Seorang ahli semut menjelaskan awalnya ada semut yang terpisah dari koloninya.nah ketika terpisah dari koloninya,sang semut memiliki peraturan sederhana,”ikuti semut di depannya”.karena semut yang terpisah dari koloni saling mengikuti di depannya,maka mereka akan membentuk sebuah lingkaran yang mirip seperti black hole.

Sumber : http://kolom-inspirasi.blogspot.com/2011/11/fenomena-bunuh-diri-massal-semut-yang.html#ixzz1exlltfJs

Potret Persahabatan Unik Antara Hewan "Cheetah dan Impala"

Foto-foto ini di ambil di taman safari Kenya oleh Fotografer ternama Michel Denis-Huot. Dia cukup terkejut dengan apa yang dilihatnya.
” Ini tiga Cheetah  bersaudara  dan satu ekor impala telah hidup bersama sejak mereka meninggalkan ibu mereka di sekitar 18 bulan yang lalu, “katanya. “Pada pagi hari kami melihat mereka sepertinya tidak menjadi lapar, berjalan cepat tetapi kadang-kadang berhenti untuk bermain bersama.”



Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Luar biasa Persahabatan antara Hewan Cheetah dan Impala

Saturday, 26 November 2011

Di Kutub Utara Ada Ikan Yang Bisa Berjalan

Di Kutub Utara Ada Ikan Yang Bisa Berjalan — Ikan yang luar biasa yang hidup 375 juta tahun lalu memiliki ciri unik di bagian kepalanya sehingga membantu melicinkan jalan bagi hewan bertulang belakang itu untuk hidup di darat, kata beberapa ilmuwan.



Para ilmuwan untuk pertama kali menggambarkan ciri di bagian bawah tengkorak “Tiktaalik roseae”, yang disebut “ikan berjalan” yang ditemukan di Kutub Utara Kanada.

Hewan tersebut dipandang sebagai hewan penting peralihan dalam evolusi ikan jadi amfibi, hewan bertulang belakang pertama yang hidup di darat.

Temuan itu memperlihatkan bahwa perpindahan dari air ke darat lebih rumit dibandingkan dengan semata-mata perubahan sirip ikan jadi kaki, tulis para ilmuwan tersebut di dalam jurnal Nature.

Kepala hewan tersebut memperlihatkan perubahan dari ikan yang lebih primitif yang membantu menyesuaikan diri dengan kondisi bernafas dan cara makan baru yang disajikan oleh lingkungan Bumi, kata para ilmuwan itu. Seperti sebagian ikan lain pada jamannya, hewan tersebut memiliki insang dan paru-paru.

“Bukannya saya ingin mengatakan bahwa Tiktaalik sendiri adalah hewan Bumi. Hewan itu menghabiskan sebagian besar waktunya di air, tentu saja,” kata Jason Downs dari Academy of Natural Sciences di Philadelphia, salah seorang peneliti, dalam suatu wawancara telepon.

“Jadi, apa yang sesungguhnya diperlihatkan ialah banyak perubahan yang terjadi ini dan semua yang pernah kita hubungkan dengan kehidupan bumi mulai bergeser, hingga menyesuaikan diri dengan kehidupan di lingkungan air dangkal yang mungkin dihadapi Tiktaalik,” kata Downs.

Hewan tersebut tampaknya mendiami daerah lumpur dataran rendah air tawar di lingkungan subtropis. Hewan itu adalah pemangsa daging akuatik dengan tubuh besar dengan panjang 2,7 meter, gigi tajam dan kepala datar seperti buaya dan tak mirip ikan primitif.

Hewan tersebut mungkin dapat keluar dari air untuk tamasya singkat ke darat. “Ikan di air, serangga di darat –itu dapat memangsa semuanya jika anda memperhatikan tengkorak tersebut,” kata Neil Shubin dari University of Chicago, seorang peneliti lain.

Tiktaalik dipandang sebagai pelopor dari semua hewan bertulang belakang daratan termasuk amfibi, reptil, mamalia dan akhirnya manusia.nPara ilmuwan itu menggambarkan ciri utama di jaringan otak dan kepalanya dan kecenderungan dalam ukuran tulang yang disebut “hyomandibula”.

Pada ikan, tulang itu berhubungan dengan otak, langit-langit mulut dan susunan insang serta mengkoordinasikan gerakan mereka selama bernafas dan makan di bawah air.

Sebagai hewan darat yang berevolusi, “hyomandibula” akhirnya menjadi “stapes” –salah satu tulang kecil di tengah telinga.

Tiktaalik memiliki ciri beberapa ikan yang lebih primitif yang hidup serta ciri amfibi pertama berkaki-empat yang hidup di darat.

Siripnya memiliki pundak dan pergelangan yang dapat dilihat dalam satu langkah evolusi mengarah jadi kaki yang dapat digunakan untuk berjalan di tanah kering.

Bagian bawah tengkoraknya tetap tertanam di batu saat temuan Tiktaalik diumumkan. Dengan menggunakan jarung untuk mengeluarkannya dari batu sedikit demi sedikit dengan menggunakan mikroskop, para ilmuwan telah melakukan kajian mengenai bagian dalam tengkorak hewan tersebut.
sumber

Friday, 25 November 2011

Cacing ini Dapat Membunuh Manusia Dalam Sekejap

Dilaporkan berada di antara dua dan lima meter panjang, yang dalam berwarna merah cacing dikatakan mirip dengan usus sapi dan semprotan air liur kuning zat asam pada para korban, yang jika mereka cukup beruntung untuk berada dalam jarak menyentuh juga menerima kejutan listrik cukup kuat untuk membunuh unta atau mereka.

Hanya beberapa tahun yang lalu, pada tahun 2005, sekelompok ilmuwan Inggris dan cryptozoologists menghabiskan waktu satu bulan di gurun Gobi bermusuhan mencari makhluk dongeng, dan meskipun mereka berbicara ke sejumlah orang Mongolia di daerah, yang semuanya menghibur kisah-kisah menakjubkan cacing, tak seorang pun bisa memastikan mereka telah melihat makhluk tangan pertama. Bahkan masih, setelah empat minggu tim telah mengumpulkan cukup bukti verbal harus diyakinkan bahwa cacing benar-benar ada. 

Pemimpin peneliti, Richard Freeman, berkata: "Setiap laporan saksi mata dan cerita menggambarkan kita telah mendengar hal yang persis sama: merah-cokelat cacing-seperti ular, kira-kira dua kaki panjang dan dua inci discernable tebal tanpa kepala atau belakang (ekor).








sumber

Tuesday, 15 November 2011

Foto mengagumkan Burung Pemancing Ikan

Inlah salah satu burung yang paling cantik dan pemancing yang super jitu... tak ada kata selamat kalau kena burung ini...sungguh burung yang cerdik dan tercepat...Mau Tau Pemancing Paling Cool Tahun Ini..






Monday, 14 November 2011

5 Spesies Hewan yang Ditakdirkan Buta Sejak Lahir






Persepsi visual memainkan peran besar dalam kerajaan hewan, terutama untuk mengidentifikasi sumber makanan, dan menghindari mangsanya. Untuk alasan ini, kebutaan pada hewan adalah topik penelitian yg unik. Berikut ini adalah daftar spesies hewan buta.Star Nosed Mole
Star Nosed Mole adalah hewan yang nyata (tidak diketahui banyak orang). Habitatnya berkisar dari Kanada ke Georgia. Orang-orang jarang melihat karena tinggal di rawa-rawa dan lahan basah. Dia hampir buta dan hewan itu menggunakan daging berbentuk bintang untuk merasakan di hidungnya.





Cave Fish
Cave Fish hanya dapat ditemukan di dalam gua yang memiliki aliran ke dalamnya. Mereka tidak memiliki mata fungsional dan pigmentasi. Mereka memiliki sensor papillae membentuk baris pada kulit mereka, yang mereka gunakan untuk membantu mereka menavigasi lingkungan gelap. Mayoritas ikan gua telah sedikit atau tidak ada pigmen di kulit mereka.




Blind Snakes
Ular ini menyerupai cacing tanah panjang. Mereka hidup di liang bawah tanah, dan tidak menggunakkan apapun untuk melihat, sebagian besar sisa mata mereka tidak dapat digunakan. Gambar di bawah adalah western blind snake. Ini ular, merah muda, ungu, cokelat atau berwarna perak, mengkilap, kecoklatan, silinder, dan tumpul pada kedua ujungnya, dan memiliki light-detecting black eyespots.





Texas Blind Salamander
Texas blind salamander, hidup di dalam gua dapat mencapai suatu panjang dewasa sekitar 13 sentimeter. Matanya kecil dan tersembunyi di bawah kulit. Salamander menghabiskan seluruh hidup mereka dalam kegelapan.





Blind Spider
Dari 850 spesies baru ditemukan selama survei di Australia habitat bawah tanah, laba-laba buta ini, ternyata “benar-benar hal-hal tak terduga di tempat tak terduga,” anggota tim Steve Cooper, dari Museum Australia Selatan, mengatakan pada Oktober 2009.
Sebagai contoh, seorang ilmuwan menemukan sebuah arakhnida di barat Australia yang kering pastureland yang telah diperkirakan hanya ada di hutan hujan – pertama kalinya spesies dalam kelompok yang pernah ditemukan di Australia, kata Cooper.





sumber http://gendonentong.blogspot.com/2011/11/5-spesies-hewan-yang-ditakdirkan-buta.html#ixzz1dUn7M7DN

Binatang Ajaib, Jika di Bunuh Bisa Kena Kutukan

Berikut ini binatang-binatang yang ajaib, bisa dibilang seperti itu, tapi semua itu tergantung kita, boleh percaya boleh tidak, tapi tradisi dan budaya manusia di beberapa negara telah mensakralkan ketiga binatang ini

1. Kucing

aboi tau dong, apalagi orang indonesia. kalo kata orang dulu nih siapa yang nabrak kucing sampe mati dan tidak dikuburkan dengan baik, maka si penabrak akan mengalami hal yang sama dengan apa yang terjadi dengan kucing tersebut. misal kita nabrak kucing sampai kepalanya pecah, maka si penabrak akan meninggal dengan keadaan kepala pecah juga gan SEREM ya. hhhiiiiiiiii. Setelah itu mitos lainnya nih boi, klo kita liat kucing item, maka akan terjadi sesuatu yang ga kita inginkan. selain itu bila ada jenazah yang dilompati oleh kucing maka jenazah itu akan hidup. hihihihihihi. serem ya tapi sampai saat ini aing belum pernah ngeliat gtu boi. tapi klo kata orang-orang dulu gtu. percaya ga percaya sihboi.

2. Ular

ular itu mitosnya sama aja kayak kucing boi. klo misal kan kita ngebunuh ular pada saat istri kita hamil, kata orang dulu bisa bisa anak kita nanti jadi kayak ular. entah matanya rusak bila kita ngancurin mata tuh ular.atau jadi bersisik kayak ular. dan bila kita ngebunuh ular dan menyebabkan matanya atau sesuatunya ancur, maka si pembunuh ular itu akan mati dengan keadaan yang sama dengan ular yang dibunuhnya.hihihihiihhi serem ya boi. percaya ga percaya boi

3. Sapi

sapi itu adalah binatang paling suci di india dan bali boi atau lebih utama orang hindu. bagi mereka sapi adalah titisan dewa dan paling suci. jadi ga ada tuh yang berani makan sapi. makan aja ga berani apalagi cuman mukulin tuh sapi boi. beuh makanya jangan heran klo di india atau bali, sapi tuh berkeliaran gtu aja tanpa ada yang berani ganggu boi.katanya klo ada yang makan sapi maka akan terjadi karma boi. serem ya.hihihihih percaya ga percaya
sumber